Sabtu, 11 Januari 2014

MANA KEADILAN INDONESIA

TURUT PRIHATIN BUAT DULUR NGAWI KITA INI NDA,
TOLONG DI SEBAR LUASKAN KABAR INI, BANTU SAHABAT KITA DAPATKAN KEADILAN.

ERWIANA SULISTYANINGSIH ASAL NGAWI NOMER
PASPOR 3218258 bukan bekerja di majikan bernama LAW WAN TUNG
Erwi diberangkatkandari P.T. GRAHA AYUKARSA Tangerang.

Narasumber berasal dari kawan BMI (R) yang kebetulan
hendak Cuti ke Indonesia.
Tanggal 9 Januari 2014,

Ketika aku nyampek di Bandara CHEK LAP KOK, HONG
KONG, aku melihat ada seorang mbak-mbak BMI juga,
kok wajahnya lebam dan jari tangannya juga bengkak
menghitam, lalu ku Tanya:
Namamu siapa mbak? “Erwiana” jawabnya
Aku : Lhoh mbak, kenapa wajah dan tanganmu seperti
itu?
Erwiana : ahh nggak papa kok mbak.. ini Cuma alergi
kena air dingin.
Aku : ahhh massa sih alergi air dngin sebegitunya ? kok
kayak ada luka gitulo mbak di wajahmu juga lebam?
Erna : enggaklah nggak apa-apa kok “ lalu Erwiana diam
dan menunduk sambil memainkan jarinya yang
menghitam itu.
Aku : memang kenapa sih mbak? Apakah kamu di pukul
oleh majikanmu?! “aku setengah memaksa dia untuk
mengakui ada apasih yang terjadi dengan dirinya
Ernwiana : ora popo mbak, “jawab Er singkat dan lagi-
lagi dia menunduk,
Aku : kamu asal mana?
Er: Ngawi mbak,
Aku : lohhh yo sama ..aku dari Magetan, berarti kita
tetangga dekat lo.
Er : ohh iyo mbak…”jawab Er seraya memandang ke
orang yang sedang berlalu lalang di ruang tunggu.
Tung..ting..tung…

Suara peringatan kepada seluruh Penumpang Pesawat
agar segera masuk ke Gate 31.

Aku: yok masuk ..dah ada peringatan tuh ” ajakku ke Er
Er: aku ewangono mbak, aku gak bisa bawa tasku
Aku : looh tadi katamu gak aa apa ? lha kok ?
sebenarnya kenapa sih mbak kamu nih?! “nadaku agak
jengkel,  habis di tanya berkali- kali juga gak mau ngaku.
Er : mbak..iya aku di pukuli oleh majikanku selama 8
bulan, tapi mbak ojo ngomong ngomong yo..aku takut
sekali..” wajah Er terlihat banget cemas” Aku gak boleh
ngobrol dengan Orang Indonesia ataupun melapor ke
Polisi tentang kejadian ini..”tangan Er terlihat gemetar”
Aku: hahhh..”aku kaget dan mentayangkan banget,
kenapa di siksa separah itu kok diam saja…! kenapa??!!!
Karena waktu sudah mepet dan kamipun harus segera
masuk pesawat, maka aku gandeng dia tuk jalan, namun
alangkah kagwtnya aku! Ternyata dia juga susah jalan,
jadi aku harus memapah dia, semua bawaanku ku taruh
di kereta barang, aku sudah menawarkan untuk lapor
Polisi, dia gak mau dan ngeyel gak mau.
Akhirnya kami tiba di depan gate masuk Imigrasi.
Beberapa petugas bertanya pada Er, kamu kenapa? Dan
aku yang jawab, ku jelaskan bahwa dia telah di aniaya
majikanya,
petugas tersebut seketika langsung menyarankan untuk
lapor Polisi, dan lagi-lagi Er menolak dengan alasan
ingin segera pulang bertemu keluarga di kampung.
Akhirnya walaupun banyak orang menyarankannya
lapor Polisi tapi dianya gak mau, ya sudah tentu pihak
Imigrasipun tidak bisa memaksa seseorang untuk
Laporkan kasusnya.
Sampai di dalam pesawat aku bersusah payah untuk
memapahnya dan barangku di bawakan teman yang
lain, oh ya Er juga tidak mau di papah teman lainya
selain aku, di barisan tempat dudukku jug Er ada orang
asing, dan dia melihat kondisi fisik Er yang begitu, lantas
penumpang asing itu minta pindah tempat duduk yang
kebetulan ada yang masih kosong, (mungkin orang itu
takut melihat tangan Er yang seperti penyakit apa gak
tau)
Di dalam Pesawat, Er tertidur mungkin saking capeknya,
dan beberapa kali dia terlelap, bebberapa kali juga dia
mengikau, dalam igauanya dia berteriak
ketakutan..capek..dan banyak lagi, saat dia tidak tidur,
aku coba ajak dia untuk bicara mengenai kondisi dia di
majikan hingga dia teraniaya,
Hahhhhhhh…Er..kutatap wajahnya saat ia tertidur lagi..
(kasihan banget kau Er, wajah ayumu kini berubah
lebam, majikanmu hanya memberi satu lembar uang
seratus dolar, umurmu yang masih kecil juga harus
dituakan tiga tahun) “aku menerawang sedih…
Er terbang ke Hong Kong pada Tanggal 13 May 2013,
dan dia juga harus membayar potongan Agen selama
6/7 bulan, dari awal dia bekerja, ER sudah mulai di
pukul oleh majikannya menggunakan hanger atau apa
saja yang ada di depan majikannya, lalu pada saat dia
sudah bekerja satu bulan, dia sempat lari ke bawah
rumah telpon pihak PJTKI di Indonesia, Er laporan
bahwa dia mengalami penganiayaan fisik dan tiap hari
di marahi oleh majikannya, Er gak kuat dan harus
bagaiman? Lalu pihak PJTKI segera menghubungi Agen
yang ada di Hong Kong, tak berapa lama Agen datang ke
bawah rumah majikan Er menemui Er yang masih di
bawah rumah, dan selanjutnya, pihak Agen mengantar
Er kembali ke rumah majikan, karena Er belum habis
Potongan gaji.
Karena Er yang masih baru dan tidak tahu harus
kemana dan langkah apa yang harus dilakukan, dengan
bujuk agen HK itu, Er terpaksa kembali ke majikan lagi,
dalam bekerja sehari-harinya Er selalu mendapat
perlakuan tidak baik dari majikannya, Dia juga kurang
makan juga kurang tidur.
Hingga pada kondisi yang kritis
tepatnya tiga hari sebelum dipulangkan, Er mengeluh
sakit dan lemah, lalu majikannya menyuruhnya untuk
tidur istirahat, ketika mandi, si Er juga dimandikan oleh
majikan perempuannya dengan alasan kalau Er mandi
sendiri nggak bersih.
Akhirnya Pesawat Landing di bandara Indonesia, aku
segera memapah Er, ketika dia berasa ingin buang air
kecil, segera ku antar Er ke toilet, dan alangkah
terkejutnya aku, ternyata Er sudah dipakek i Pampers !
ohhh ya Alloh… Betapa tersiksanya dirimu wahai
saudarakuuuu…
Aku hanya bisa berucap dalam hati, ingin sekali aku
menangis..menjerit.. Agar apa yang kurasakan dongkol
dalam hati ini berkurang, tapi ku tahan, aku tak ingin
terlihat sedih di depan Er.
Dari bandara, aku mengantarkan Er sampai rumahnya di
Ngawi, di halaman depan rumahnya Taxi yang kami
tumpangi berhenti, dan keluarganya yang tidak tahu dia
akan pulang hari itu pada kaget, apalagi ketika melihat
kondisi fisik Er yang mukanya lebam dan harus di
bopong masuk ke rumah, spontan keluarga dan
tetangga yang disitu pada menangis histeris.
Sampai didalam rumah, Er di tidurkan, sebenarnya aku
sudah penasaran sejak dari HK, kok kakinya gak bisa
buat jalan itu kenapa??? Tapi Er menutupi dan tidak mau
memberitahuku,
dalam kondisi yang pada menangisi keadaan Er, aku
terus bersabar, aku harus kuat, aku harus tatak di
hadapan banyak orang, aku gak ingin menangis
meskipun batinku menjerit dan airmataku begitu ingin
mengalir.
Dan akhirnya akupun memberanikan diri untuk melihat
kondisi kakinya,
Duh Gustiiiiii… Ampunilah Dosa Hambamu yang lemah
iniiiii…(ku berDoa dalam hati)
Kedua kakinya di perban dan akutidak tshu luka apa ini?
bekas diraman.air panaskah? atau bekas apa? ..ya Alloh
begini parahnya, aku mencium aroma yang tidak sedap
dari kedua kaki Er, namum tak sedikitpun aku merasa
jijik atau bagaimana, aku tetap melepas perban perban
yang menempel di luka Er, dan menggantikan dengan
yang baru.
Er kondisinya sangat lemah dan masih  butuh perawatan
extra.
Saat ini Er sudah dibawa ke Rumah Sakit setempat untuk
perawatan.
Kawan-kawan semua, itu tadi kisah saudara kita yang
foto fotonya sudah ramai dibicarakan di FB sejak
semalam, dan untuk kekurangan nama tempat atau
alamat, saya pribadi memang belum mendapatkan dari
pihak keluarga, dsn perlu kawan- kawan ketahui, saat ini
Er juga sudah ada pihak di indonesia yang siap
mendampingi untuk menuntut haknya.
************
Er mengalami kondisi disiksa dan terlunta-lunta karena
dia tidak tahu lembaga yang bisa membantunya di Hong
Kong, kecuali PJTKI dan agen yang memberangkatkan.
Pemerintah selalu “memaksa” BMI untuk percaya bahwa
PJTKI dan agen adalah pelindung sebab pemerintah
sendiri merasa tidak berkemampuan melindungi
rakyatnya diluar negeri, apalagi jika sudah di dalam
rumah majikan. Dari penalaran inilah, Pemerintah
memaksa semua BMI wajib masuk PJTKI dan agen.
Tetapi kenyataan berkata lain. Kasus Kartika dan BMI
lainnya membuktikan, PJTKI dan agen hanya bertujuan
meraup uang potongan gaji dan tidak perduli
bagaimana BMI diperlakukan. Mbak itu pun dipaksa
masuk majikan jahatnya hanya karena dia masih belum
finish potongan. Alhasil, dia disiksa terus menerus dan
dipulangkan diam-diam. Lalu dimana letak keadilan dan
perlindungannya?

Remons domino

Salam sloters Tambakselo 🙏🙏🙏🙏🙏, Remons RP full 2.22 --->>> DOWNLOAD Remons 2.22 buluk -----> DOWNLOAD Remons RP versi 2.21 ...